Pertemuan Arka ketiga di hari rabu awal bulan ini. Ternyata kelas pagi buat umur 1-2tahun sudah dipindah ke hari sabtu which is kita gak bisa karena gak ada yang anter. Jadi mengkuatkan diri ikut ke kelas umur 2-4tahun. Tema hari ini balon, jadi penasaran kan apalagi minggu sebelnya diliburkan.
Sampai sana ngepas banget sama jam, emaknya arka keasikan belanja mingguan dulu di superindo, belum mulai sih, alhamdulilah masih dapat parkir. Ngeliat yang datang yang kenal cuma menik aja, hahaha sisanya yah muka baru (arkanya), dan akhirnya ketemu sama bima sena, aku follow ibunya di ig, berlanjut di line trus ke bbm dan akhirnya ketemu muka dan berteman di path. Komplit, hahahah.
Kelas di mulai dengan menyebutkan nama masing-masing, banyak anak cowonya, happy. Doa dan bernyanyi, ketika anak perempuan mulai beraksi dan gak malu-malu anak cowonya dimana? Di pasir tentunya. Begitu arka ngerasa ada teman makin susah lah kompromi. Akhirnya ya bisa tapi dia masih curi lari ke bak pasir.
Setelah bernyanyi dan para anak cewek-cewek ini mulai unjuk gigi lanjut ke permainan ular tangga, tetap rebutan si anak cewe, anak cowonya, tetep di pasir. Hahahaha. Akhirnya ya pada bisa mau maen. Setelah main dimulailah berkenalan dengan koko, gaga dan bubu. Sudah disiapkan balon berisi air dan di dalamnya ada water beads (bola-bola jelly kenyal yang cara membesarnya harus direndam beberapa jam), setiap anak boleh membawa 4 balon kemudian dimasukan ke dalam kolam plastik dengan cara berlari atau cepat-cepatan. Nah arka suka neh part ini, tapi begitu tahu si balon berisi air, doi jiper *dooh. Akhirnya mom yang bawa si balon dan berlari terus bareng temannya yg tanpa dibantu ortu buat isi si kolam plastik.
Setelah balon terkumpul di kolam plastik tiap anak boleh pegang dan sama kakak-kakak dilubangi oleh jarum pentul, air yang keluar untuk siram kembang di sekitar situ juga. Arka gak mungkin kan megang doi geli dari awal, akhirnya pake trik siram ke tanah seolah-olah mau bikin gedung, belajar dari salah satu adegan di dvd bob the builder pas tanah disiram sama air biar gampang untuk ngebetonnya, dan berhasil anaknya mau pegang. Emaknya seneng meski abis itu doi sadar dan jijik kembali, hahahaha. Akhirnya susah waterbeads keluar dipecahin sama pap dan loncat ke tanah si butiran itu, pungut deh. Semua orang tua membantu si anak mengumpulkan waterbeads nya.
Setelah terkumpul di nampan kita pindah lokasi, semua waterbeads dikumpul menjadi satu di wadah agak besar. Setiap anak diberi celemek karena akan main air dan mewarnai. Arka gimana? Kan doi paling anti dipakein apa-apa di badannya kecuali baju dan celana, tapi pas awal ditempelin name tag doi biasa aja, gimana celemek. Dia lagi ga konsen pas dipasang, buru-buru minta pap foto, setelah terpasang anaknya sadar dan minta lepas, hahahaha. Nah seru di sini, waterbeads yang terkumpul harus dimasukan ke ember kecil sesuai dengan warnanya, sebelumnya si ember diberi air dengan pewarna. Lumayan arka bisa ini beda in warnanya.
Ada karton putih lebar sudah disiapkan, jadi di waterbeads dibawa ke karton kemudian ditekan-tekan hingga pecah. Ya sudah bercampur sama air bewarna itu juga, wah semangat semua. Yang lain sibuk mewarnai arka dan temannya bernama arka juga sibuk berdua, yang cewek-cewek sibuk depan karton.
Sesi kali ini belum selesai, kita dibawa ke tempat yang lain untuk membuat balon udara. Sudah disiapkan nampan berisi kertas karton, tali kecil 3pc, tali panjang 1pc dan mangkok stereofoam. Caranya si kertas karton bewarna ini digabung dengan lem, tali dikaitkan dan akhirnya jadi deh balon udara, biar tambah manis ditambah kapas untuk menutup si tali yang diikat dan disemprot mengunakan semprotan kecil berisi air bewarna.
Jadi deh hasilnya. Balon udara dengan kapas bewarna hijau dan merah.
Terima kasih jejakecil, kelas kali ini seru, dan terima kasih Arka sudah banyak kemajuan untuk lebih berani meski tetap jiji’an.
Queenarka 